Toisuta Ajak Warga Ambon Hidupkan Nilai Pancasila Dalam Kehidupan Sehari-hari

SUARAREFORMASI.COM.AMBON – Di tengah suasana khidmat peringatan Hari Kesaktian Pancasila di Balai Kota Ambon, Rabu (1/10/2025), Wakil Wali Kota Ambon, Ely Toisuta, mengingatkan kembali pentingnya Pancasila sebagai fondasi kehidupan berbangsa.

Dengan suara tegas namun penuh kehangatan, Ely menuturkan bahwa Pancasila bukan sekadar dasar negara, tetapi juga pedoman moral yang bisa menuntun setiap anak bangsa dalam kehidupan sehari-hari.

“Nilai-nilai luhur Pancasila kita ambil dari lima poin utama, yakni ketuhanan, kemanusiaan yang beradab, persatuan, kerakyatan, serta keadilan sosial. Itu semua harus kita jalankan, bukan hanya dihafalkan,” ujarnya.

Upacara yang diikuti jajaran Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemkot Ambon ini terasa semakin bermakna ketika Ely mengajak seluruh hadirin untuk menjadikan peringatan Hari Kesaktian Pancasila sebagai momen mempererat persaudaraan.

Menurutnya, Pancasila adalah “perekat bangsa” yang menjaga masyarakat dari perpecahan. Ia juga menegaskan bahwa generasi muda harus terus diajak memahami makna Pancasila agar tidak mudah tergerus oleh arus negatif perkembangan zaman.

“Saya berharap nilai-nilai Pancasila tetap terjaga dan membangun, sekaligus mencegah hal-hal yang tidak diinginkan dalam kehidupan bermasyarakat,” tuturnya.

Bagi Ely, menjaga Pancasila berarti menjaga rumah besar bernama Indonesia. Ia mengajak warga Ambon, dari anak-anak hingga orang tua, untuk mempraktikkan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari, mulai dari hal sederhana seperti saling menghormati, gotong royong, hingga menjaga kerukunan antarumat beragama.

Peringatan Hari Kesaktian Pancasila tahun 2025 yang mengusung tema “Pancasila Perekat Bangsa Menuju Indonesia Raya” ini pun menjadi pengingat bahwa Pancasila bukan hanya milik masa lalu, tetapi juga pegangan penting dalam menghadapi tantangan masa depan.